Ketika kita hendak membeli minyak zaitun, biasanya kita dihadapkan dengan dua pilihan yaitu extra virgin olive oil atau minyak zaitun (olive oil) biasa.

Tahukah apa yang membuat mereka berbeda?

Perbedaannya mengacu pada cara pembuatan kedua minyak tersebut. Pada dasarnya buah zaitun yang telah dipanen akan dihancurkan untuk menghasilkan pasta buah yang halus, lalu dipisahkan sari buah dan airnya.

Minyak zaitun memiliki warna putih pucat dan minyak ini cocok dijadikan sebagai pengganti minyak sayur untuk menumis dan menggoreng.

Sementara itu, extra-virgin olive oil merupakan jenis minyak zaitun berkualitas paling tinggi, mengandung antioksidan yang baik untuk kesehatan, dan memiliki citarasa terbaik karena pembuatannya dihasilkan dari proses cold pressing satu kali ekstraksi buah zaitun.